Buku tentang Fiqh Puasa dan Panduan Menjalani Ramadhan Berdasarkan Ilmu Syar’i
JUDUL BUKU : RAMADHAN BERTABUR BERKAH
SUB JUDUL : Fiqh Puasa dan Panduan Menjalani Ramadhan Sesuai Sunnah Nabi
PENULIS : ABU UTSMAN KHARISMAN
PENERBIT : PUSTAKA HUDAYA
JML HALAMAN : 270 hal
SINOPSIS : Ramadhan adalah momentum meraih limpahan kebaikan dan keberkahan. Buku ini berisi fiqh puasa dan panduan menjalani Ramadhan sesuai Sunnah Nabi. Pembahasan di dalamnya meliputi: Keutamaan Ramadhan, Keutamaan Puasa, Tafsir Ayat-ayat tentang Puasa (alBaqoroh:183-187), Fiqh Puasa, Sholat Malam di Bulan Ramadhan, Lailatul Qodar, I’tikaf, Zakat Fithri. DOWNLOAD File pdf di SINI
Harga cetak buku : Rp. 56.000,-
DAFTAR ISI:
MENJELANG DATANGNYA RAMADHAN……………..18
Memperbanyak Ibadah Puasa (Shoum) di Bulan Sya’ban..18
Menyelesaikan Tanggungan Puasa Ramadhan Tahun Sebelumnya……..21
Larangan Mendahului Puasa Ramadhan Sehari atau Dua Hari Sebelumnya Karena Keragu-raguan………22
Menentukan Masuknya Ramadhan………..23
KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN…………25
KEUTAMAAN IBADAH PUASA……………….35
PENJELASAN AYAT-AYAT TENTANG PUASA……….45
AYAT KE-183 SURAT AL-BAQOROH……….45
Sikap terhadap Seruan : “Wahai Orang-orang yang Beriman….”…………….46
Definisi Puasa…………….47 P
uasa Telah Diwajibkan pula Pada Umat Sebelum Kita…………..48
Tujuan Utama Puasa untuk Mencapai Ketakwaan..50
Ayat ke-184 Surat al-Baqoroh……………..51
Ayat ke-185 Surat al-Baqoroh………………55
Ramadhan Bulan Turunnya al-Quran………57
AlQuran sebagai Petunjuk bagi Manusia……….59
Kewajiban berpuasa bagi yang mukim, tidak sakit, dan tidak berhalangan untuk puasa……60
Allah ulang penyebutan keringanan tidak berpuasa bagi yang safar atau sakit……………………61
Allah menginginkan kemudahan, dan tidak menginginkan kesulitan untuk kita……..62
Menyempurnakan Bilangan Puasa……..68
Bertakbir di akhir puasa sebagai bentuk syukur…..69
Ayat ke-186 Surat al-Baqoroh………72
Kaitan Doa dengan Puasa…………73
Kedekatan Allah dengan HambaNya……..74
Allah Pasti Menjawab Doa/ Seruan Seorang Hamba…………………..79
Memenuhi Seruan Allah dan Beriman kepadaNya adalah Sebab Mendapatkan Hidayah…………81
Berdoa Langsung Kepada Allah Tanpa Perantara…..85
Ayat ke-187 Surat al-Baqoroh……………….88
Tahapan-tahapan Pensyariatan Puasa pada Umat Nabi Muhammad……………91
Tidak Mengapa Seseorang Masih Dalam Keadaan Junub atau Suci Haid Pada Saat Fajar dan Kemudian Mandi Setelah Itu………………95
Istri adalah Pakaian Suami dan Suami adalah Pakaian Istri………………..96
Allah Maha Mengetahui Kebutuhan Manusia dan Memaafkan Mereka……………97
Carilah dari Hubungan Suami Istri itu Sesuatu yang Telah Allah Tetapkan bagi Kalian……..99
Kesalahpahaman Sebagian Sahabat dalam Mengartikan ‘Benang putih’ dan ‘Benang hitam’..101
Larangan Berhubungan Badan dengan Istri pada Saat I’tikaf……………….104
PUASA WAJIB……………106
Puasa Sunnah (Nafilah)…………112
Puasa Makruh…………..117
Puasa Haram……………120
ANCAMAN KERAS BAGI YANG MENINGGALKAN PUASA WAJIB…………123
Orang yang Wajib Berpuasa……..125
Muslim…………..125
Berakal…………125
Baligh…………..126
Mampu Berpuasa…………129
Suci dari Haid dan Nifas bagi Wanita……………131
Mukim, Tidak Dalam Keadaan Safar…………….132
Orang yang Mendapatkan Keringanan untuk Tidak Berpuasa…133
Orang yang Sudah Sangat Tua dan Tidak Mampu Berpuasa………………134
Musafir………………135
Sakit yang Tidak Memungkinkan Berpuasa……..138
Wanita Hamil atau Menyusui……….139
PEMBATAL-PEMBATAL PUASA……….141
Makan dan Minum atau Perbuatan yang Semakna dengannya………..141
Berhubungan Suami Istri atau Mengeluarkan Mani dengan Sengaja………..143
Muntah Secara Sengaja………..147
Obat Tetes Hidung……………….148
Keluarnya Darah Haid dan Nifas pada Wanita….149
Memiliki Niat Kuat untuk Membatalkan Puasa…149
Syarat-syarat Keadaan Batal Puasa………152
Mengetahui…………..152
Ingat, Bukan dalam Keadaan Lupa……….154
Dengan Sukarela, Bukan Karena Paksaan atau Tidak Sengaja………154
HAL-HAL YANG TIDAK MEMBATALKAN PUASA….156
HAL-HAL YANG SEBAIKNYA TIDAK DILAKUKAN PADA SAAT PUASA………..163
Hal-hal yang Harus Dijauhi Orang yang Berpuasa…166
MENJAUHI PERBUATAN DUSTA….171
Definisi Dusta…………171
Kerugian Perbuatan Dusta…………..171
Tauriyah, Penghindar dari Dusta……..175
Menjauhi Ghibah………..178
Penjelasan Definisi Ghibah………179
Diperkecualikan Ghibah dalam 6 Keadaan….181
Apa yang Harus Dilakukan Jika Terlanjur Ghibah…185
Keutamaan Membela Kehormatan Saudara Muslim yang Dibicarakan dengan Buruk…186
Perbuatan yang Harus Diperbanyak di Bulan Ramadhan..188
Makan Sahur….190
Keberkahan Sahur…..190
Bersahurlah Meski dengan Seteguk Air…..190
Disunnahkan Mengakhirkan Waktu Sahur…191
Masa Sahur Berakhir dengan Terbitnya Fajar Shadiq..191
Sahur Pembeda Antara Puasa Kita dengan Puasa Ahlul Kitab…….193
Memanfaatkan Waktu Sahur untuk Istighfar Kepada Allah………193
Berbuka Puasa (Ifthar)………195
Disunnahkan Menyegerakan Berbuka Puasa…….195
Berbuka Ringan Sebelum Sholat Maghrib………..196
Doa pada Saat Berbuka Puasa…………..197
Keutamaan Memberi Hidangan Buka Puasa bagi Orang yang Berpuasa……………….198
Doa Bagi yang Diberi Hidangan Berbuka………….199 S
holat Malam di Bulan Ramadhan…………….201
Definisi Sholat Malam (Qiyaamul Lail)…………202
Keutamaan Sholat Malam di Bulan Ramadhan dan Selainnya……………203
Jumlah Rokaat Sholat Malam………………..208
FENOMENA SHOLAT ‘KILAT’……………..212
Keutamaan Mengikuti Imam Hingga Akhir……216
Seseorang yang Bangun di Akhir Malam dan Ingin Sholat Malam Lagi…………217
Tata Cara Sholat Malam yang Pernah Dilakukan Rasulullah shollallahu alaihi wasallam…220 Qunut Witir….224 Semakin Banyak Ayat yang Dibaca dalam Sholat, Semakin Banyak Pahalanya….225 Sholat Sunnah dengan Membaca al-Quran Melalui Mushaf……227 Surat yang Dibaca dalam Witir dan Dzikir Setelah Witir…..227 LAILATUL QODR….229 Apa yang Dimaksud dengan Lailatul Qodr?..229 Apa Saja Keutamaan Lailatul Qodr?…229 Benarkah Anggapan Bahwa Lailatul Qodr Hanya Terjadi di Masa Rasulullah Sedangkan Sekarang Tidak Ada Lagi?..231 Kapan Terjadinya Lailatul Qodr?….232 Bacaan Apa yang Hendaknya Banyak Dibaca pada Saat Kita Menyangka Malam Itu adalah lailatul Qodr?….235 Adakah Tanda-tanda Khusus Terjadinya Lailatul Qodr…235 I’TIKAF…..237 Apa yang Dimaksud dengan I’tikaf?…..237 Apakah Hikmah Disyariatkannya I’tikaf?…….237 Berapa Lama Minimal Masa I’tikaf?…………238 Apakah dalam I’tikaf Harus Berpuasa?….239 Di Manakah Tempat I’tikaf?…………………..239 Kapan Pelaksanaan I’tikaf ?……………….240 Bolehkah Bagi Wanita untuk Beri’tikaf?………242 Benarkah Sikap Sebagian Orang yang Meninggalkan Kewajiban untuk Beri’tikaf?…………..243 Bolehkah Seorang yang I’tikaf Tidur?…………243 Bolehkah Masa I’tikaf Diisi dengan Kajian Ilmu, Membaca, dan Menulis Ilmu Syar’i?………….245 Apakah Lailatul Qodr Hanya Didapatkan oleh Orang yang I’tikaf Saja?………………..245 Apa Adab-adab I’tikaf?…………….246 ZAKAT FITHRI……………….247 Apakah yang Dimaksud dengan Zakat Fithri?……247 Apa Tujuan dari Zakat Fithri?…………247 Siapa yang Diwajibkan Mengeluarkan Zakat Fithri?…248 Kapan Waktu Dikeluarkannya Zakat Fithri?….249 Apakah yang Dikeluarkan dari Zakat Fithri?….251 Bolehkah Zakat Fithr Diberikan Kepada Selain Fakir Miskin?………………251 SHOLAT IEDUL FITHRI………………253 Mandi Sebelum Berangkat Sholat Ied…………..253 Makan Ringan Sebelum Berangkat Sholat Ied……253 Berhias dan Berpakaian Baik di Hari Ied……………..254 Bertakbir pada Hari Ied………………..255 Menempuh Jalan yang Berbeda antara Berangkat dan Pulang dari Musholla Ied…………..257 Saling Memberikan Ucapan Selamat………….257 Hukum Pelaksanaan Sholat Ied…………………258 Tidak Ada Adzan dan Iqomat dalam Sholat Ied…..260 Tata Cara Sholat Ied….260 Khutbah Ied………………..263 DAFTAR PUSTAKA……………266
Tidak ada komentar:
Posting Komentar